Describe Some Ingredient #10
1. Ketumbar
Manfaat parsley :

Ketumbar (Coriandrum sativum) ialah
sejenis tumbuhan herba semusimyang tergolong dalam famili Apiaceae.
Ketumbar berasal dari Eropah Selatan, Afrika Utara dan Asia Barat Daya.
Ketumbar adalah tumbuhan lembut dan tidak berbulu yang boleh bertumbuh hingga
ketinggian 50 cm [20 inci]. Daun-daunnya berbagai-bagai bentuknya, yaitu
bercuping luas pada tapak tumbuhan, dan lembut lampai pada aras batang berbunga
yang lebih tinggi. Bunga-bunganya dibawa dalam umbel kecil berwarna
putih atau merah jambu pudar, tak bersimetri, kelopak-kelopaknya yang menjauhi
pusat umbel lebih panjang (5-6 mm) berbanding kelopak-kelopak yang tumbuh
ke arah umbel (1-3 mm). Buahnya merupakan skizokarpa kering
berbentuk bulat yang berdiameter 3-5 mm.
Kandungan gizi ketumbar :
Ketumbar mengandung energi sebesar 404
kilokalori, protein 14,1 gram, karbohidrat 54,2 gram, lemak 16,1 gram, kalsium
630 miligram, fosfor 370 miligram, dan zat besi 18 miligram. Selain itu di
dalam Ketumbar juga terkandung vitamin A sebanyak 1570 IU, vitamin B1 0,2
miligram dan vitamin C 0 miligram. Hasil tersebut didapat dari melakukan
penelitian terhadap 100 gram Ketumbar, dengan jumlah yang dapat dimakan
sebanyak 100%
Manfaat ketumbar :
Kegunaan dari ketumbar tidak lain adalah
sebagai bumbu pelengkap masakan. Masakan tradisional Indonesia yang dikenal
kaya akan citra rasa umumnya menggunakan ketumbar sebagai campurannya. Daun
ketumbar digunakan seperti halnya kita menggunakan daun seledri. Dengan
menggunakan ketumbar, rasa dari masakan yang dibuat akan lebih pekat. Umumnya
masyarakat akan menggunakan ketumbar yang digerus untuk mendapatkan rasa
seperti itu. Selain penguat rasa alami, ketumbar juga dipercaya memiliki
khasiat untuk meredakan kembung sehingga memperbaiki saluran pencernaan.
Ketumbar juga dipercaya dapat melancarkan ASI bagi ibu yang sedang menyusui.
Karakteristik ketumbar :
Tumbuhan ini berasal dari Eropa Selatan
dan sekitar Laut Kaspia. Biasanya, tumbuhan ini ditanam di kebun-kebun daerah
dataran rendah dan pegunungan. Tumbuhan ini hanya mencapai ketinggian satu
meter dari tanah. Buah ketumbar, bentuknya hampir bulat berwarna kuning
bersusun, Kalau matang, buahnya mudah dirontokkan. Setelah itu, buahnya
dikeringkan.
2. Parsley

Peterseli atau yang dalam bahasa inggris
disebut parsley merupakan spesies Petroselinum dalam keluarga Apiaceae, berasal
dari wilayah Mediterania pusat (Italia selatan, Aljazair dan Tunisia),
dinaturalisasi di tempat lain di Eropa, dan banyak dibudidayakan sebagai
ramuan, rempah-rempah dan sayuran.
Kandungan gizi parsley :
Nilai nutrisi per 100 g (3.5 ons)
Energi 151 kJ (36 kcal)
Karbohidrat 6.3 g
Gula 0.9 g
Serat 3.3 g
Lemak 0.8 g
Protein 3.0 g
Thiamine (vit. B1) 0.1 mg (9%)
Riboflavin (vit. B2) 0.2 mg (17%)
Niacin (vit. B3) 1.3 mg (9%)
Pantothenic acid (B5) 0.4 mg (8%)
Vitamin B6 0.1 mg (8%)
Folate (vit. B9) 152 μg (38%)
Vitamin C 133.0 mg (160%)
Vitamin K 1640.0 μg (1562%)
Kalsium 138.0 mg (14%)
Besi 6.2 mg (48%)
Magnesium 50.0 mg (14%)
Phosphorus 58.0 mg (8%)
Potassium 554 mg (12%)
Zinc 1.1 mg (12%)
- Sebagai bahan campuran pada masakan
- Baik untuk kesehatan mata
- Menjaga daya tahan tubuh
- Menjaga kondisi jantung
Karakteristik parsley :
karakteristik
parsley daun yang mirip seperti daun wortel, berwarna hijau dan juga harum.
Daun parsley tumbuh pada daerah yang cenderung dingin, maka dari itu, di
Indonesia tidak terlalu banyak kita temukan daun parsley ini. Ketika tumbuh
pada tahun pertama, tanaman ini berbentuk roset (susunan daun yang melingkar
dan rapat berimpitan) dari 3 pinnate daun yang mempunyai panjang 10-25 cm
dengan berbagai selebaran daun 1-3 cm, dan akar tunggangnya digunakan sebagai
cadangan makanan di musim dingin.
3. Asam Jawa

Asam jawa, asam atau asem adalah sejenis
buah yang masam rasanya, biasa digunakan sebagai bumbu dalam banyak masakan
Indonesia sebagai perasa atau penambah rasa asam dalam makanan. . Biji asam
jawa berwarna coklat, dengan biji sebesar kerikil juga berwana coklat. Daging
buah asam jawa sangat berguna terlebih sebagai bumbu masakan, selain itu
buahnya digunakan untuk jamu. Salah satunya untuk jamu kunyit asam. Adapula
yang memanfaatkan buah asam jawa untuk manisan.
Kandungan gizi asam jawa :
Kandungan Nilai Satuan Kalori 239,00kalAir31,40gKarbohidrat62,50gKalsium74,00mgSodium28mgPotasium628mgFosfor113mgProtein2,80gLemak0,60gZat besi0,60mgVitamin A30,00SIVitamin B0,34mgVitamin C3,5mg
Manfaat asam jawa :
Asam jawa yang selama ini dikenal
sebagai bumbu dapur, ternyata memiliki bahyak manfaat untuk pengobatan. Nyeri
dan bau anyir di waktu haid, radang tenggorokan atau difteri, batuk kering,
bisul, darah rendah, sariawan, keputihan, serta campak adalah beberapa penyakit
yang bisa diatasi oleh asam jawa.
Karakteristik asam jawa :
Berperawakan besar dengan tinggi sampai
30m dan diameter batang di pangkalnya mencapai 2m. Tanaman ini merupakan
tanaman yang relatif bebas dari gangguan hama. Salah satu bagian dari tanaman
ini yang banyak berkhasiat bagi kesehatan adalah daunnya.
Komentar
Posting Komentar