DESCRIBE SOME INGREDIENTS #3
1. Lada
2. Jahe
3. Lengkuas
Tanaman lada adalah tanaman
merambat yang memiliki daun tunggal berwarna hijau pucat serta buram
ujungnya runcing berbuku-buku dan berbentuk bulat telur. Lada memiliki
nama latin Piper nigrum L, orang juga sering menyebutnya merica. Lada merupakan tanaman yang banyak
mengandung bahan kimia seperti minyak lada, minyak lemak dan pati. Buah lada
rasanya pahit, dan pedas namun hangat karean dapat menjadi antipiretik. Bunga
tanaman lada berbentuk majemuk dan berkelamin tunggal sehingga tidak memiliki
hiasan bunga, buahnya berbentuk bulat telur dan keras namun kulit buahnya
lunak. Tanaman lada merupakan tanaman rempah
yang sudah lama ada di Indonesia, tanaman lada menghendaki ketinggian 10 sampai
500 meter diatas permukaan laut dengan suhu rata-rata 25-27 derajat celcius
yang dapat tumbuh baik di daerah tropis. Tanaman lada membutuhkan curah hujan
yang panjang dan musim kering yang pendek.
Diperkirakan jahe berasal dari India,
namun ada juga pendapat yang mengatakan bahwa jahe berasal dari Republik Rakyat
Tiongkok Selatan. Dari daerah India, jahe dibawa sebagai rempah perdagangan
hingga Asia Tenggara, Timur Tengah, Jepang, hingga Tiongkok dan menjadi
komoditas yang populer di Eropa. Jahe termasuk dalam tanaman herba yang tumbuh
tegak, tingginya dapat mencapai 40 – 100 cm dan dapat tumbuh sampai berumur
tahunan. Batang jahe berupa batang semu yang tersusun dari helai daun pipih
memanjang dengan ujung lancip.
Tumbuhan herba/terna menahun tinggi 1,5
– 2 m, tegak, terestrial, dengan kumpulan daun berbentuk roset dekat permukaan
tanah. Akar serabut tumbuh di sekitar rimpang, warna coklat muda. Tidak
berbatang nyata, batang terdapat di dalam tanah sebagai rimpang. Rimpang
bercabang sangat kuat, cabangnya banyak, berumbi, aromatik. Akar sangat banyak.
Umbi berwarna putih dengan tepi berwarna coklat kekuningan. Daun biasanya 2,
jarang 1 atau 3, bentuk elip besar atau bulat, dengan pangkal daun membulat
sampai agak berbentuk jantung, menyempit ke arah tangkai, segera sangat pendek
meruncing, permukaan atas daun suram, berambut, dengan tepi oranye atau coklat
merah, hijau, bagian bawah hijau pucat, daging daun seperti kulit, panjang
helaian 7-15 cm, lebar 2-8,5 cm, tangkai daun 3-10 mm, ligula sangat pendek,
pelepah daun terdapat di dalam tanah, berwarna putih, panjang 1,5-3,5 cm. Bunga
majemuk, silindris, keluar tersendiri di ujung batang, panjang sampai 4 cm,
dengan 4-12 bunga atau lebih, daun pelindung 2, sangat sempit, 3-3,5 cm.
Kelopak bunga dengan ujung bergigi dua. Daun mahkota berwarna putih, berbau
harum, bentuk tabung dengan ukuran 2,5-5 cm. Benang sari steril berbentuk
lembaran, berlekatan berbentuk bibir (labellum), di bagian bawah
tengah-tengahnya berbercak ungu, yang lain putih atau ungu cerah dengan
titik-titik ungu, kepala sari besar. Buah bulat, keras.
Komentar
Posting Komentar